*CAKRAMEDIA INDONESIA,-* Blora – FARM FIELD DAY (CFD) Budidaya Tanaman Padi dengan Menggunakan Pupuk Berimbang dari Program DAK NF Tahun 2025 sukses diselenggarakan pada hari ini di Dukuh Bladeg RT 03 RW 05, Desa Kutukan, Kecamatan Randublatung. Acara dimulai pukul 09.00 WIB hingga 12.00 WIB, bertempat di rumah Bapak Lasiban, yang sekaligus menjadi lokasi pesta panen raya.
Kegiatan ini dihadiri oleh 120 peserta yang terdiri dari lima kelompok tani: Mulyo Tani, Bladeg Jaya, Tunas Tani, Sinar Tani, dan Sendang Harjo. Hadir pula para pejabat dan tokoh penting, di antaranya PPL Randublatung Kokok Dari Nugroho, SP, Kepala Dinas BP4 Bapak Ngalamin, Camat Randublatung Drs. Bukti MSE, Danramil Randublatung Kapten Kaveleri Teguh Winarko, perwakilan dari Kapolsek Randublatung Midiyono, dan Sekretaris Desa Kutukan Agus Setiawan.
Acara berlangsung lancar dan semarak, dimeriahkan oleh hiburan Orgen Tunggal ZAZA yang dipimpin oleh Mas Kris dari Dukuh Kelompok, Desa Tanjung, Kecamatan Kedungtuban.
Salah satu tokoh petani inspiratif, Suyoto (akrab disapa Mbah Yoto), dari Kelompok Tani Mulyo Tani, dikenal aktif mencari solusi demi kemajuan pertanian lokal. Bersama PPL Kokok Dari Nugroho, SP serta dukungan dari PT. SIGINTA dan PT. MAXXI, mereka memaksimalkan penggunaan pupuk organik dan fungisida seperti AMISTAR untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas panen.
PPL Kokok Erri Nugroho menjelaskan bahwa dengan penerapan metode yang tepat, hasil panen padi dapat mencapai 12 ton per hektar. Keberhasilan ini telah dibuktikan langsung oleh Mbah Yoto. Salah satu anggota kelompok, Lasiban, mengungkapkan kebanggaannya menjadi bagian dari Kelompok Tani Mulyo Tani di bawah kepemimpinan Suyoto yang visioner dan solutif.
Dalam sambutannya, Camat Randublatung Drs. Bukri MSE mengajak seluruh petani untuk tetap semangat mendukung ketahanan pangan dan menekankan peran penting Koperasi Merah Putih dalam mendukung kesejahteraan petani.
Kepala Dinas BP4, Bapak Ngalaman, juga menyampaikan bahwa pihaknya siap mendukung penuh para petani, termasuk menyediakan probiotik secara gratis melalui koordinasi dengan PPL setempat.
Acara ini menjadi simbol sinergi antara pemerintah, kelompok tani, dan pihak swasta dalam mewujudkan pertanian yang maju, mandiri, dan modern.
*(JOE)*
0 komentar:
Posting Komentar