Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2025

Polresta Pati Tegakkan Aturan Penggunaan "Sound Horeg" Demi Keamanan dan Ketertiban

Pati, Jawa Tengah – Polresta Pati secara aktif menertibkan penggunaan "sound horeg" di wilayahnya, sebagai upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Penertiban ini melibatkan 111  personel Polri dibantu personel TNI dan Satpol PP Kab. pati pada Sabtu, 31 Mei 2025, menyasar Desa Bendokaton Kidul, Kecamatan Tayu, Kabupaten Pati, saat berlangsungnya karnaval dalam rangkaian acara sedekah bumi. Langkah tegas ini merupakan implementasi dari surat edaran Bupati Pati dan surat larangan yang dikeluarkan oleh Kapolresta Pati. Kapolresta Pati, AKBP Jaka Wahyudi, menerangkan bahwa kebijakan pelarangan sound horeg di jalan raya, terutama saat kegiatan karnaval, telah melalui mekanisme dan dasar hukum yang jelas, salah satunya mengacu pada surat edaran Bupati Pati dan Maklumat Kapolresta Pati Nomor : Mak/1/V/2025 perihal Larangan Kegiatan Sound Horeg arau sejenisnya. Lebih lanjut Kapolresta Pati melalui Kapolsek Tayu AKP Aris Pristianto menjelaskan penertiban berjalan ...

Aksi Cepat Polsek Sambong Gagalkan Pencurian Kayu Jati, Pelaku Kabur Tinggalkan Truk Bermuatan

*CAKRAMEDIA INDONESIA,-* Blora – Sabtu, 31 Mei 2025 Dalam upaya memberantas tindak pidana illegal logging, Polsek Sambong di bawah komando AKP Tejo Utomo, SH, MM berhasil menggagalkan upaya pencurian kayu jati yang diduga berasal dari Desa Nglebur, Kecamatan Jiken, Kabupaten Blora. Kejadian berlangsung pada Sabtu dini hari pukul 02.15 WIB, setelah pihak Polsek Sambong menerima informasi dari petugas Perhutani, Bapak Gono (Sinder Pasarsore) dan Bapak Lukman Jayadi (Waka ADM), mengenai pergerakan kendaraan bermuatan kayu ilegal yang tengah dibuntuti oleh tim Buser Perhutani. Truk tersebut diperkirakan akan melintasi wilayah hukum Polsek Sambong. Menindaklanjuti informasi tersebut, tiga personel Polsek Sambong yakni Aipda Haris, Aipda Suliswanto, dan Aipda Juwantono segera melakukan pengejaran menggunakan mobil dinas Strada, dengan Aipda Suliswanto sebagai pengemudi. Namun pelaku diketahui mengalihkan rute melalui Desa Gagakan menuju Ngroto, menghindari penghadangan di jalur u...

Kurang Dari 24 Jam Pelaku Pengrusakan Balai Desa Langse Diamankan Polisi

Pati, Jawa Tengah – Balai Desa Langse, Kecamatan Margorejo, Pati, menjadi sasaran aksi pengrusakan. Insiden ini terungkap setelah Kepala Desa Langse melaporkan kejadian tersebut kepada pihak Polsek Langse. Tim Satreskrim Polresta Pati segera diterjunkan ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Kapolresta Pati AKBP Jaka Wahyudi melalui Kasat Reskrim Polresta Pati AKP Heri Dwi Utomo menjelaskan dari hasil olah TKP, petugas menemukan sejumlah bukti pengrusakan yang signifikan. Tercatat ada enam proyektil gotri dan enam pecahan kaca yang berserakan di sekitar balai desa. Temuan ini menjadi petunjuk awal bagi polisi dalam mengidentifikasi modus operandi pelaku, jelasnya. Gerak cepat aparat kepolisian membuahkan hasil. Hanya berselang beberapa jam setelah laporan diterima, salah satu tersangka berhasil diamankan. Pelaku ditangkap di kediamannya pada Rabu (28/5/2025) sekitar pukul 24.00 WIB. Penangkapan ini menjadi langkah awal dalam mengungkap kasus pengrusak...

Panik Dihubungi "Penculik", Seorang Ibu Dimintai Tebusan 80 Juta; Polda Jateng Bongkar Modus Penipuan Online, Masyarakat Agar Waspadalah

Polda Jateng-Kota Semarang | Seorang ibu di Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, berinisial IDK pada Selasa malam, (27/5/2025), dilanda kepanikan setelah menerima pesan WhatsApp dari nomor anaknya, berinisial SA (20). Pasalnya dalam pesan itu, SA dikabarkan telah diculik oleh orang tak dikenal dan meminta tebusan sebesar Rp 80 juta, disertai ancaman akan disiksa jika permintaan tidak dipenuhi. Merasa anaknya dalam bahaya, IDK segera melaporkan dugaan penculikan itu ke Polsek Tembalang pada pukul 21.55 WIB. Laporan tersebut kemudian langsung ditindaklanjuti oleh Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Jateng serta Polrestabes Semarang yang segera bergerak menelusuri keberadaan korban. Dari hasil penyelidikan diketahui korban berada di Tembalang. Tim kemudian menelusuri lokasi dan menemukan sepeda motor korban terparkir di sebuah hotel. Berdasarkan informasi dari pihak hotel, SA ditemukan telah check-in seorang diri di kamar 306 sejak pukul 13.35 WIB hari itu. “Anak korban berini...

Geger di Pati: Balaidesa Langse Jadi Sasaran Perusakan, Pelaku dalam Buruan Polisi

Pati, Jawa Tengah – Pagi yang seharusnya tenang di Desa Langse, Kecamatan Margorejo, Kabupaten Pati, terusik oleh penemuan mengejutkan pada Rabu (28/5/2025). Kaca pintu Balaidesa Langse didapati berlubang, diduga akibat tembakan proyektil jenis gotri. Kejadian ini diketahui sekitar pukul 07.00 WIB oleh petugas kebersihan desa, memicu kekhawatiran akan aksi perusakan yang disengaja. Insiden ini sontak dilaporkan oleh Kepala Desa Langse kepada Polsek Margorejo. Berdasarkan laporan, petugas kebersihan yang pertama kali menemukan, Sri Wilujeng, menjelaskan bahwa saat membersihkan lantai kantor desa, ia melihat serpihan kaca. Setelah diperiksa lebih lanjut, terlihat jelas lubang pada kaca pintu balaidesa yang mengindikasikan bekas benturan benda kecil. Di sekitar lokasi, ditemukan empat butir proyektil gotri, memperkuat dugaan adanya penembakan. Kapolresta Pati AKBP Jaka Wahyudi melalui Kasat Reskrim Polresta Pati, AKP Heri Dwi Utomo langsung memimpin tim untuk menda...

Program Dokter Spesialis Keliling Disambut Antusias Warga Sukolilo, Sentuh Jutaan Masyarakat Desa

Pelayanan kesehatan gratis melalui program Speling (Dokter Spesialis Keliling) terus meluas di Jawa Tengah. Pada Selasa, 27 Mei 2025, giliran warga Desa Kedungwinong, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati yang menikmati manfaat dari inisiatif unggulan ini. Balai Desa Kedungwinong dipadati ratusan warga yang antusias memanfaatkan layanan kesehatan dari dokter spesialis secara cuma-cuma. Program Speling merupakan gagasan dari Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, bersama Wakil Gubernur Taj Yasin. Dalam peninjauan langsung di lokasi, Ahmad Luthfi menyampaikan bahwa dalam 100 hari pelaksanaan, Speling telah menjangkau 57 desa dan melayani 2,8 juta masyarakat pedesaan. Ia menegaskan bahwa pemerataan pelayanan kesehatan menjadi fokus utama pemerintahan daerah. "Selama 100 hari ini, kita telah hadir di 57 desa dan menjangkau lebih dari 2,8 juta masyarakat desa. Warga di pelosok kini bisa mendapatkan layanan dokter spesialis tanpa biaya," ungkap Luthfi. Ia juga menyerahkan ban...

Dorong Ekonomi Kerakyatan, LSM BCC Apresiasi Koperasi Merah Putih

Blora, 27 Mei 2025 – Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Blora Crisis Center (BCC) menyambut baik kehadiran Koperasi Merah Putih sebagai salah satu solusi untuk meningkatkan perekonomian masyarakat kecil, khususnya para pelaku usaha mikro dan kecil. LSM BCC menilai koperasi ini dapat menjadi wadah yang sehat dan aman bagi masyarakat dalam mengembangkan usaha mereka. Menurut BCC, selama ini banyak masyarakat kecil yang terjerat pinjaman dari koperasi gelap atau yang dikenal dengan sebutan *plecit*, yang kerap menawarkan pinjaman cepat dengan jaminan KTP. Pinjaman seperti ini justru menjadi beban berat bagi warga karena bunga tinggi dan sistem penagihan yang meresahkan. “Kami berharap Koperasi Merah Putih dapat menjadi alternatif yang lebih manusiawi dan berpihak pada rakyat kecil. Selama ini masyarakat terpaksa meminjam ke tempat yang tidak jelas karena tidak adanya akses yang mudah dan aman ke lembaga keuangan,” ujar perwakilan BCC. Kehadiran Koperasi Merah Putih diharapkan ti...

Rob Parah Rendam Tambak dan Rumah Warga Tunggulsari, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

Banjir rob kembali melanda wilayah pesisir Desa Tunggulsari, Kecamatan Tayu, Kabupaten Pati. Sejak sepekan terakhir, air pasang terus merendam area tambak serta permukiman warga setelah tanggul pesisir timur jebol. Ketinggian air laut yang naik hingga 50 sentimeter memperparah kondisi di lapangan. Kepala Desa Tunggulsari, Setyo Wahyudi, menyampaikan bahwa puncak banjir rob terjadi pada Jumat, 23 Mei 2025. Akibatnya, sekitar 120 hektare lahan tambak terkena dampak langsung. Genangan merata di seluruh area budidaya menyebabkan kerusakan parah dan memicu kegagalan panen. Tak hanya tambak, air juga merendam 163 rumah warga dengan ketinggian rata-rata 20 sentimeter di dalam bangunan. Setyo menjelaskan bahwa air mulai masuk dari arah timur, menyusuri tambak hingga mencapai permukiman warga. Bahkan akses jalan menuju lahan pertanian pun ikut rusak akibat genangan yang tak kunjung surut. Pemerintah desa saat ini tengah melakukan pendataan kerusakan dan kerugian akibat bencana t...

Panen Raya dan Edukasi Pupuk Berimbang CFD 2025 Sukses Digelar di Desa Kutukan

*CAKRAMEDIA INDONESIA,-* Blora – FARM FIELD DAY (CFD) Budidaya Tanaman Padi dengan Menggunakan Pupuk Berimbang dari Program DAK NF Tahun 2025 sukses diselenggarakan pada hari ini di Dukuh Bladeg RT 03 RW 05, Desa Kutukan, Kecamatan Randublatung. Acara dimulai pukul 09.00 WIB hingga 12.00 WIB, bertempat di rumah Bapak Lasiban, yang sekaligus menjadi lokasi pesta panen raya. Kegiatan ini dihadiri oleh 120 peserta yang terdiri dari lima kelompok tani: Mulyo Tani, Bladeg Jaya, Tunas Tani, Sinar Tani, dan Sendang Harjo. Hadir pula para pejabat dan tokoh penting, di antaranya PPL Randublatung Kokok Dari Nugroho, SP, Kepala Dinas BP4 Bapak Ngalamin, Camat Randublatung Drs. Bukti MSE, Danramil Randublatung Kapten Kaveleri Teguh Winarko, perwakilan dari Kapolsek Randublatung Midiyono, dan Sekretaris Desa Kutukan Agus Setiawan. Acara berlangsung lancar dan semarak, dimeriahkan oleh hiburan Orgen Tunggal ZAZA yang dipimpin oleh Mas Kris dari Dukuh Kelompok, Desa Tanjung, Kecamatan Ked...

Polisi Selidiki Sengketa Lahan Pundenrejo, Petani Pundenrejo dan PT. LPI Saling Lapor

Pati, Jawa Tengah - Sengketa lahan di Pundenrejo, Kecamatan Tayu, Kabupaten Pati, memasuki babak baru dengan laporan saling tuding antara kedua belah pihak. Baik PT. LPI maupun warga setempat kini sama-sama melaporkan dugaan perusakan di area yang menjadi sengketa. Kondisi ini memperkeruh suasana dan menuntut penanganan serius dari pihak kepolisian. Kapolresta Pati AKBP Jaka Wahyudi melalui Kasat Reskrim Polresta Pati, AKP Heri Dwi Utomo, menjelaskan bahwa dua laporan berbeda telah masuk ke meja kepolisian. "Jadi, dua-duanya lapor," ujar AKP Heri, Senin (26/5/2025).   AKP Heri merinci bahwa laporan dari pihak PT. LPI masuk pada 2 Maret 2025, disusul laporan dari warga pada 9 Mei 2025 terkait insiden yang terjadi dua hari sebelumnya, pada 7 Mei 2025. Menurut AKP Heri, laporan dari pihak PT. LPI berkaitan dengan dugaan perusakan tanaman tebu di lahan sengketa. Perusahaan pabrik gula, yang terafiliasi dengan PT. LPI, mengklaim kerugian mencapai Rp 34 juta akibat insi...

Sound Horeg Bikin Resah, Kapolresta Pati Terbitkan Larangan Resmi

Pati, Jawa Tengah – Fenomena penggunaan "sound horeg" atau sistem tata suara berkekuatan sangat tinggi yang kerap menimbulkan gangguan ketertiban umum, kini menghadapi penolakan keras dari berbagai pihak di Pati. Kepolisian Resor Kota (Polresta) Pati bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan TNI secara tegas menyatakan larangan penggunaan sound horeg dalam setiap kegiatan masyarakat. Larangan ini bukan tanpa alasan, mengingat maraknya aduan dan keluhan dari warga terkait dampak negatif yang ditimbulkan. Kapolresta Pati, AKBP Jaka Wahyudi, menjelaskan bahwa langkah pelarangan ini merupakan respons atas keresahan yang meluas di masyarakat.  "Kami dari kepolisian sudah mengeluarkan surat edaran terkait sound horeg, dengan larangan penggunaan dalam kegiatan masyarakat apapun bentuknya," tegas AKBP Jaka Wahyudi pada Senin (26/05) saat kegiatan Doorstop.  Ia menambahkan bahwa informasi dan aduan mengenai gangguan ketertiban akibat sound horeg sudah sangat bany...

Komitmen Polres Blora Menyerahkan Unit Hasil Tindak Pidana Kepada Pemiliknya

**Blora, 26 Mei 2025** – Kepolisian Resor (Polres) Blora hari ini menyerahkan satu unit kendaraan bermotor hasil tindak pidana pencurian kepada pemilik aslinya. Penyerahan dilakukan langsung di halaman Mapolres Blora dengan disaksikan oleh sejumlah anggota kepolisian dan awak media. Peristiwa ini menjadi bentuk komitmen kepolisian dalam mengusut tuntas tindak kejahatan serta mengembalikan hak-hak korban. Kapolres Blora, AKBP Wawan Andi Susanto, S.H., S.I.K., M.H. , dalam keterangannya menyatakan bahwa kendaraan tersebut sebelumnya dilaporkan hilang beberapa minggu lalu. Setelah melakukan serangkaian penyelidikan, tim Reskrim berhasil mengungkap lokasi pelaku dan menemukan barang bukti berupa kendaraan roda dua yang dicuri. Pelaku kini telah diamankan dan sedang menjalani proses hukum lebih lanjut. Pemilik kendaraan, sukirnawati, tak kuasa menahan rasa haru saat menerima kembali motornya. Ia mengucapkan terima kasih kepada jajaran Polres Blora atas kerja cepat dan profesion...

Kapolresta Pati Rilis Hasil Ops Aman Candi 2025: Belasan Pelaku Premanisme Dan Kejahatan Jalanan Diciduk!

Pati, Jawa Tengah - Jajaran Polresta Pati menangkap puluhan pelaku yang diduga melakukan aksi premanisme. Operasi dilakukan untuk memberantas aksi premanisme di wilayah Kabupaten Pati. Kapolresta Pati, AKBP Jaka Wahyudi, mengatakan pihaknya menggelar operasi aman candi 2025 digelar dengan sasarannya pemberantas premanisme. Operasi ini telah berlangsung 15 hari ini, dan total ada 22 pelaku yang ditangkap terkait kasus premanisme dan kekerasan. "Jadi hasil operasi ada 10 kasus dengan jumlah tersangka 22 orang," jelas AKBP Jaka Wahyudi saat konferensi pers di Mapolresta Pati, Senin (26/5/2025) pukul 10.00 WIB hingga selesai. Lebih lanjut, kasus yang pertama mengenai pengeroyokan dan kekerasan. Polisi mengungkap lima kasus, dengan jumlah tersangka sebanyak 13 orang. Terdiri dari orang dewasa dan anak-anak. "Barang bukti antara lain satu baju, sepeda motor, dua buah senjata tajam jenis celurit dan empat batang paralon satu bambu, gagang sapu, batang ka...

Warga Desa Tlogotuwung Kompak Gelar Kerja Bakti Perbaiki Jalan Rusak Sepanjang 2 KM

*CAKRAMEDIA INDONESIA,-* Blora – Warga Desa Tlogotuwung, Kecamatan Randublatung, menunjukkan semangat gotong royong tinggi dalam kegiatan kerja bakti massal memperbaiki jalan kabupaten yang menghubungkan Tlogotuwung dengan Getas (Kradenan) sepanjang 2 kilometer. Kegiatan ini berlangsung pada Minggu, 25 Mei 2025, mulai pukul 06.30 hingga 09.30 WIB, dengan melibatkan sekitar 200 warga dari RT 01, RT 02, dan RT 03 RW 01. Kerja bakti ini turut dihadiri oleh satu Babinsa dan Anggota DPRD Blora, Yuyus Waluyo, yang aktif berpartisipasi dan menyatakan komitmennya untuk terus memperjuangkan aspirasi warga agar segera mendapatkan bantuan dana dari Pemerintah Kabupaten Blora. “Saya akan terus memperjuangkan agar bantuan dari kabupaten segera turun. Jangan khawatir, kami tetap semangat dan tidak akan lelah memperjuangkan jalan yang setiap hari kita lewati ini dan segera dalam bulan ini untuk segera diperbaiki jembatan yang sarapnya retak kalau tidak segera tidak bisa dilewa...

Air Laut dan Hujan Deras Picu Banjir Berkepanjangan di Tunggulsari

Desa Tunggulsari di Kecamatan Tayu, Kabupaten Pati, tengah dilanda banjir yang tak kunjung surut sejak sepekan terakhir. Banjir ini disebabkan oleh dua faktor utama, yakni hujan deras dan rob dari laut yang terjadi secara bersamaan. Sugito, perangkat Desa Tunggulsari, menjelaskan bahwa air hujan dan rob saling bertemu, membuat genangan air tidak bisa mengalir keluar desa. “Air dari laut dan air hujan bertemu, aliran jadi terhambat total,” ujarnya saat dihubungi pada Jumat (23/5/2025). Akibatnya, sebanyak 160 rumah warga terendam, dengan ketinggian air antara 20 hingga 50 sentimeter. Selain itu, banjir juga menggenangi 29 hektare sawah dan 141 hektare tambak milik warga, menimbulkan kerugian yang diperkirakan mencapai hampir Rp 1 miliar. Wilayah RW 5 menjadi salah satu titik terdampak paling parah. Wilayah ini sudah seminggu terendam air rob, bahkan sebelum hujan deras kembali mengguyur pada Kamis malam. Trikomariyah, salah seorang warga, mengatakan bahwa sejak pagi banjir r...

Sembilan Siswa SMPN 1 Blora Lolos ke SMA Semi-Militer Bergengsi, Buktikan Prestasi Anak Daerah

*CAKRAMEDIA INDONESIA,-* Blora – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh siswa-siswi SMPN 1 Blora. Sebanyak sembilan pelajar berhasil lolos seleksi masuk ke sejumlah Sekolah Menengah Atas (SMA) semi-militer bergengsi untuk tahun ajaran 2025/2026. Sekolah-sekolah tersebut meliputi SMA Taruna Pamong Praja Jatim, Bhayangkara Jatim, Angkasa Jatim, Brawijaya Jatim, dan Nusantara Magelang. Kepala SMPN 1 Blora, Rofiq, menyampaikan rasa bangga atas pencapaian luar biasa tersebut. “Ini membuktikan kualitas dan semangat belajar anak-anak Blora tak kalah dengan daerah lain,” ujarnya saat ditemui pada Jumat (23/05/2025). Rofiq berpesan agar para siswa yang diterima dapat belajar dengan tekun, aktif dalam berbagai kegiatan sekolah, dan senantiasa menjaga nama baik almamater serta Kabupaten Blora di kancah nasional. Ia menegaskan bahwa keberhasilan ini bukan hanya milik individu siswa maupun sekolah, melainkan juga menjadi penyemangat bagi generasi muda Blora secara keseluruhan. “S...

Fenomena Aneh di Desa Jeruk: Anak Usia PAUD Tiba-Tiba Sudah Disunat Saat Tidur, Warga Duga Unsur Mistis

*CAKRAMEDIA INDONESIA,-* Blora, 19 Mei 2025 — Sebuah peristiwa tak biasa menggegerkan warga RT 01 RW 02 Desa Jeruk, Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora. Seorang anak laki-laki berusia sekitar 4 tahun yang masih duduk di bangku Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), yang dikenal dengan panggilan Yayan, secara tiba-tiba diketahui telah dalam keadaan seperti telah disunat saat bangun tidur pada Senin dini hari, 19 Mei 2025. Menurut keterangan dari sang ibu, Damiren, tidak ada tanda-tanda sebelumnya bahwa putranya akan disunat. Namun, ketika Yayan bangun dari tidurnya, keluarga terkejut melihat kondisi alat kelaminnya telah berubah layaknya anak yang telah menjalani prosesi sunat secara medis. Peristiwa ini sontak menimbulkan kehebohan di kalangan masyarakat sekitar. Sebagian warga menduga kejadian ini mengandung unsur mistis, bahkan ada yang mengaitkannya dengan makhluk gaib seperti genderuwo, yang oleh sebagian masyarakat masih dipercaya memiliki kekuatan supranatural. Kuwatno...

Pemkab Blora dan BBWS Tangani Darurat Banjir di Desa Badong, Fokus Bersihkan Sumbatan Sungai

*CAKRAMEDIA INDONESIA, -* Blora – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora bersama Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pamali Juwana dan BBWS Bengawan Solo bergerak cepat melakukan penanganan darurat pasca-banjir yang melanda Desa Badong, Senin (19/5/2025) malam. Banjir tersebut disebabkan oleh luapan sungai akibat aliran yang tersumbat sampah dan rumpun bambu di sekitar Jembatan Badong. Kepala Bidang Sumber Daya Air (Kabid SDA) PUPR Blora, Surat, menyampaikan bahwa tim gabungan telah melakukan pembersihan titik-titik penyumbatan sebagai langkah awal penanggulangan banjir. “Kami fokus membersihkan titik-titik penyumbatan agar aliran air kembali lancar dan mengurangi risiko banjir di masa mendatang,” ujarnya, Kamis (22/5/2025). Selain upaya teknis, Pemkab Blora juga mengimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan, seiring prediksi cuaca ekstrem dari BMKG dalam beberapa minggu ke depan. Masyarakat diharapkan tidak membuang sampah ke saluran air dan turut memantau kond...

Polresta Pati Ungkap Kembali Praktik Premanisme di Lingkungan PT. HWI, 2 Orang Diamankan

Pati, Jawa Tengah - Jajaran Satuan Tugas Penegakan Hukum (Satgas Gakkum) Polresta Pati berhasil membongkar praktik dugaan pemaksaan dengan ancaman kekerasan yang terjadi di lingkungan industri, tepatnya di Pabrik PT. HWI Pati. Operasi pengungkapan yang dilakukan pada Senin dini hari (19/5/2025) sekitar pukul 00.30 WIB ini merupakan tindak lanjut dari laporan polisi yang diterima beberapa hari sebelumnya. Insiden ini terjadi pada Kamis (15/5/2025) sore sekitar pukul 17.30 WIB di area Pabrik HWI yang berlokasi di Pati. Adapun yang menjadi korban dalam dugaan tindak pidana ini adalah AH (38), seorang pengusaha yang beralamat di Jepara. Sementara itu, pihak kepolisian berhasil mengamankan dua orang terduga pelaku bernama MN alias KU (60) dan SO (52) masing - masing wiraswastawan yang merupakan warga Batangan, Kabupaten Pati. Kapolresta Pati AKBP Jaka Wahyudi melalui Kasatgas Gakkum AKP Heri Dwi Utomo menerangkan modus operandi yang diduga dilakukan oleh tersangka ad...

Kenaikan PBB 250 Persen di Pati Tuai Penolakan

PATI — Pemerintah Kabupaten Pati, di bawah kepemimpinan Bupati H. Sudewo, ST, MT, menetapkan kebijakan menaikkan tarif Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) sebesar 250 persen. Kebijakan ini ditujukan untuk meningkatkan pendapatan asli daerah guna mendukung percepatan pembangunan, khususnya infrastruktur jalan yang rusak parah di berbagai wilayah kabupaten . Dalam pertemuan dengan para camat dan Paguyuban Kepala Desa (PASOPATI) pada 18 Mei 2025, Bupati Sudewo menjelaskan bahwa tarif PBB di Kabupaten Pati tidak mengalami penyesuaian selama 14 tahun terakhir. Ia menilai penyesuaian ini perlu karena pendapatan PBB Pati saat ini hanya sekitar Rp 29 miliar—jauh di bawah Kabupaten Jepara (Rp 75 miliar), Rembang (Rp 50 miliar), dan Kudus (Rp 50 miliar) . Namun, kebijakan ini memicu pro dan kontra di kalangan masyarakat dan organisasi masyarakat sipil. Direktur Lembaga Kajian Hukum dan Advokasi (INHAKA) Pati, Husaini (19/05), mengkritik kenaikan tarif PBB sebesar...

Kebijakan Kenaikan PBB 250 Persen oleh Bupati Pati Sudewo Menuai Pro dan Kontra

PATI — Pemerintah Kabupaten Pati di bawah kepemimpinan Bupati H. Sudewo, ST, MT, menetapkan kebijakan kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sebesar 250 persen.  Kebijakan ini bertujuan untuk meningkatkan pendapatan daerah guna mendukung pembangunan infrastruktur, terutama perbaikan jalan yang rusak parah di berbagai wilayah Kabupaten Pati.  Bupati Sudewo menjelaskan bahwa kondisi infrastruktur jalan di Pati saat ini dalam keadaan kritis dan membutuhkan penanganan segera.  "Kami lakukan efisiensi dan realokasi untuk fokus pada penanganan infrastruktur jalan karena kondisinya rusak berat di setiap kecamatan,"  ujar Sudewo dalam pengarahan terkait penyesuaian pendapatan dan efisiensi belanja daerah . Sebagai bagian dari upaya ini, alokasi anggaran untuk perbaikan jalan ditingkatkan secara signifikan dari semula Rp 40 miliar menjadi sekitar Rp 280 miliar.  Penambahan anggaran ini diharapkan mampu memperbaiki jalan-jalan rusak di berbagai wilayah Pati se...

Picu Pro dan Kontra, IKA PMII Pati Minta Penjelasan Lengkap Soal Kenaikan PBB 250 Persen dari Pemkab

Ikatan Keluarga Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII) Pati menyuarakan keprihatinan atas keputusan Pemerintah Kabupaten Pati yang menaikkan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) hingga 250 persen. Mereka mendesak agar Pemkab memberikan penjelasan secara transparan kepada masyarakat terkait kebijakan yang menuai pro dan kontra tersebut. Dalam Surat Pernyataan Sikap bernomor 05/PM.IKA.PMII/V/2025 yang ditandatangani Ketua Umum Ahmad Jukari dan Sekretaris Sutrisno, IKA PMII menyoroti pentingnya keterbukaan proses pembentukan kebijakan tersebut. Mereka mempertanyakan apakah peningkatan PBB ini sudah melalui mekanisme partisipasi publik, seperti Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang). IKA PMII juga mengingatkan bahwa hasil dari kenaikan PBB harus digunakan secara tepat sasaran, yaitu untuk program-program yang benar-benar mendesak dan bermanfaat bagi masyarakat luas. Organisasi ini menolak anggaran dialokasikan untuk hal-hal yang tidak relevan dengan kebutuhan ...

Warga Desa Semanggi Pertanyakan Keterbukaan Dana Desa Tahap 1

Blora, 21 Mei 2025 — Warga Desa Semanggi RT 01 RW 01, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora, mengeluhkan ketertutupan pemerintah desa terkait pengelolaan Dana Desa (DD) tahap 1 tahun 2025. Hingga saat ini, warga mengaku belum mengetahui rencana penggunaan anggaran yang telah dicairkan sejak beberapa waktu lalu. Kebingungan warga bermula dari tidak adanya informasi resmi mengenai program atau proyek pembangunan desa yang akan dilaksanakan dengan anggaran tersebut. Warga pun mempertanyakan komitmen pemerintah desa dalam mewujudkan transparansi dan partisipasi publik dalam pengelolaan keuangan desa. Pak Sutrisno, Ketua RT 01 RW 01, menyampaikan bahwa dirinya telah mencoba mengonfirmasi langsung kepada perangkat desa, termasuk Sekretaris Desa, Ninik. Namun, jawaban yang diterimanya justru membuat masyarakat semakin bingung. “Saya tanya ke Bu Ninik, dia malah bilang bingung ini dana dari mana, padahal Dana Desa sudah cair,” ujar Sutrisno. Pernyataan tersebut membuat warga semakin cur...

Ribuan Petugas Irigasi Jateng Tuntut Pengangkatan Menjadi PPPK, Gubernur Janjikan Langkah Konkret

Ribuan petugas irigasi yang tergabung dalam Forum Komunikasi Petugas Irigasi (FKPI) Jawa Tengah menggelar aksi demonstrasi di halaman Kantor Gubernur Jawa Tengah, Senin (19/5/2025). Massa yang mengenakan seragam biru tersebut berkumpul di Jalan Pahlawan, Semarang, untuk menuntut pengangkatan sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), sesuai dengan amanat Undang-undang Nomor 20 Tahun 2023. Para demonstran merupakan tenaga honorer dari enam Balai Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) yang berada di bawah naungan Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air dan Penataan Ruang (PUSDATARU). Balai-balai tersebut meliputi Bodrikuto, Bengawan Solo, Pemali Comal, Probolo, Serayu Citanduy, dan Seluna. Mereka telah mengabdi selama puluhan tahun sebagai petugas irigasi tanpa kejelasan status kepegawaian. Ketua FKPI Jawa Tengah, Muhammad Chundori, dalam orasinya menyatakan bahwa para petugas irigasi yang telah bekerja minimal dua tahun dan tercantum dalam database Badan...

Sarmini, Pemimpin Kepala Desa Wanita yang Menjadi Teladan dalam Pelayanan dan Pembangunan di desa Bacem

Tingkatkan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat Desa Bacem, Kepala Desa Bacem mempersiapkan Dua Unit Mobil untuk Masyarakat desa atau warga yang lain khususnya bagi yang membutuhkan. Perlu diketahui, sosok Kepala Desa Bacem adalah seorang wanita tangguh, ulet, cerdas dan pejuang keras, pantas untuk disematkan kepada Sarmini, alias Kepala Desa Bacem, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Bagaimana tidak, di masa jabatannya dua periode ini untuk memudahkan segala pelayanan agar dekat dengan masyarakat, maka Kepala Desa Bacem memberikan fasilitas dua unit mobil siaga,  “Kami ingin memberikan pelayanan yang baik agar dekat dengan masyarakat, melalui dua unit mobil yaitu mobil siaga dan mobil operasional untuk keperluan masyarakat.” ungkap Sarmini, saat ditemui di rumah, minggu sore (18/05/2025). Selanjutnya Sarmini menjelaskan, bahwa dua unit mobil siaga dan operasional mobil ini merupakan kebutuhan dan keinginan masyarakat. Sebelumnya, pertama k...

Polres Blora Tangkap Tiga Pelaku Curanmor yang Resahkan Warga

**Blora, 18 Mei 2025** – Kepolisian Resor (Polres) Blora berhasil membekuk tiga pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang telah meresahkan masyarakat Kabupaten Blora dalam beberapa waktu terakhir. Ketiga pelaku yang berhasil diringkus masing-masing berinisial KS (30), warga Desa Genjahan, Kecamatan Jiken, serta AFF (22) dan MADF (27), keduanya merupakan warga asal Bojonegoro. Mereka ditangkap setelah melalui penyelidikan intensif yang dilakukan oleh tim Reskrim Polres Blora. Dari hasil penyidikan, diketahui bahwa komplotan ini telah melakukan aksi pencurian di 10 tempat kejadian perkara (TKP) yang tersebar di beberapa wilayah kecamatan. Lokasi TKP meliputi Kecamatan Blora, Jepon, Jiken, dan Cepu. Para pelaku diketahui memiliki peran berbeda dalam menjalankan aksinya. Salah satu dari mereka bertugas sebagai eksekutor, sementara dua lainnya membantu penjualan hasil pencurian kendaraan tersebut. Aksi komplotan ini tergolong rapi dan cepat, menyasar sepeda motor yang ...

Ketua Ormas Pemuda Pancasila Blora Ditangkap Satgas Anti Premanisme Polda Jateng

Polda Jateng- Kota Semarang | Tim Satgas Anti-Premanisme yang tergabung dalam Operasi Aman Candi 2025 Polda Jawa Tengah menangkap Ketua Ormas Pemuda Pancasila (PP) Blora, tersangka adalah MJ (44). Pria yang akrab disapa Mbah Mun itu diamankan petugas lantaran diduga terlibat kasus Penipuan yang merugikan korbannya hingga ratusan juta rupiah. Dirreskrimum Polda Jateng Kombes Pol Dwi Subagio menyebut peristiwa penipuan ini dialami oleh WA, asal Kradenan Kab. Blora. Dalam keterangan pada Senin (19/5/2025) pagi Kombes Pol Dwi Subagio menjelaskan bahwa pengungkapan kasus ini bermula dari laporan korban yang dibuat pada 11 Mei 2025, lantaran merasa tertipu dengan janji pengadaan solar industri fiktif yang dilakukan oleh pelaku. “Penangkapan yang bersangkutan dilakukan pada hari Sabtu tanggal 17 Mei 2025 oleh tim gabungan Satgas Gakkum Ops Aman Candi 2025," ungkapnya. Senin (19/5) Selain MJ, petugas juga mengamankan WH, wanita berusia 45 tahun asal Todanan Blora. Dirinya iku...

Jadwal Ketoprak Meriahkan Kabupaten Pati pada Minggu, 18 Mei 2025

PATI – Kabupaten Pati, yang dikenal sebagai Bumi Mina Tani, akan diramaikan dengan berbagai pementasan kesenian tradisional ketoprak pada Minggu, 18 Mei 2025. Sebanyak 15 kelompok seni ketoprak dari berbagai kecamatan di Pati akan menampilkan pertunjukan di sejumlah desa, menghadirkan hiburan tradisional yang khas bagi masyarakat setempat. Pertunjukan ini sekaligus menjadi bagian dari tradisi sedekah bumi, sebuah wujud pelestarian dan perawatan bumi Pati. Kelompok ketoprak yang akan tampil antara lain Kidung Kencono dari Pati di Desa Alasdowo, Kecamatan Dukuhseti, serta Kancil Joyo dari Trangkil yang akan tampil di Desa Sitiluhur, Kecamatan Gembong. Pertunjukan ini akan menampilkan berbagai lakon dengan nuansa seni tradisional yang menghibur dan sarat akan nilai budaya. Tidak hanya itu, beberapa kelompok ketoprak seperti Samudro Budoyo dari Sale di Dukuh Semar, Desa Tajungsari, Kecamatan Tlogowungu, dan Risma Kuncoro dari Trangkil di Desa Ngurenrejo, Kecamatan Wedarijaksa, ...

Polisi Tangkap Pelaku Pemerasan di Pabrik HWI Pati, Pelaku Diringkus dengan Barang Bukti Uang Rp 2,5 Juta

Pati, Jawa Tengah – Polisi dari Polresta Pati berhasil mengungkap kasus pemerasan yang meresahkan para pelaku usaha di Kabupaten Pati. Tim Satgas Penegakan Hukum (Satgas Gakkum) Operasi Aman Candi 2025 menangkap seorang pria berinisial AZ (43) pada Kamis (15/5/2025) di sebuah rumah makan di kawasan Juwana. Pria tersebut diduga melakukan pemerasan dan intimidasi terhadap vendor pabrik PT. HWI 2 (Hwaseung Indonesia) Pati. Kasus ini mencuat setelah seorang pengusaha asal Jepara, Ahsanudin (39), melaporkan tindakan AZ kepada pihak kepolisian. Dalam laporannya, Ahsanudin menyebutkan bahwa AZ meminta uang sebesar Rp 7 juta dengan ancaman akan mengganggu kegiatan usaha korban di pabrik tersebut. Tertekan dengan ancaman tersebut, Ahsanudin akhirnya menyerahkan uang Rp 2,5 juta kepada pelaku. Kapolresta Pati, AKBP Jaka Wahyudi, menegaskan bahwa pihaknya tidak akan menolerir segala bentuk premanisme yang mengancam keamanan dan iklim investasi di wilayahnya. "Kami akan terus beru...