Langsung ke konten utama

Perhutani KPH Randublatung Salurkan Bantuan TJSL Jamban untuk Tiga LMDH

CAKRAMEDIA INDONESIA

Randublatung - Blora, 23 September 2025 – Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Randublatung menyalurkan bantuan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) berupa pembangunan jamban non-PUMK kepada tiga Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) mitra kerja Perhutani, Senin (22/09).

Bantuan tersebut diberikan kepada LMDH Jati Lestari Desa Jati senilai Rp12.740.000,- yang diterima Ketua LMDH Damin, LMDH Jati Mulyo Desa Singget senilai Rp19.110.000,- yang diterima Ketua LMDH Jayat, serta LMDH Wana Lestari Desa Jegong senilai Rp19.110.000,- yang diterima Ketua LMDH Sukarno.

Administratur KPH Randublatung, Herry Merkusiyanto Putro, menyampaikan bahwa penyaluran bantuan ini merupakan wujud kepedulian Perhutani terhadap masyarakat desa hutan. “Perhutani sebagai BUMN tidak hanya mengelola hutan, tetapi juga berperan aktif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Bantuan TJSL ini diharapkan memberi manfaat nyata bagi kesehatan lingkungan sekaligus mendukung taraf hidup masyarakat sekitar hutan,” ungkapnya.

Selain itu, bantuan TJSL juga dapat diwujudkan dalam berbagai bentuk lain, seperti pembangunan rumah ibadah maupun jalan desa, yang tujuannya untuk memperbaiki kualitas hidup masyarakat di sekitar kawasan hutan.

Sementara itu, Jayat, perwakilan LMDH Jati Mulyo Desa Singget, menyampaikan apresiasinya. “Kami sangat berterima kasih atas bantuan ini. Selama ini masih banyak warga yang belum memiliki jamban, sehingga aktivitas buang air sering dilakukan di sungai atau saluran air. Bantuan ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan dan kebersihan lingkungan. Kami berharap di tahun depan program serupa dapat kembali dilanjutkan,” ujarnya.

Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran manajemen KPH Randublatung, kepala seksi, staf keuangan, tenaga pendamping masyarakat, serta pengurus LMDH penerima bantuan.

(SAM)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Polisi Selidiki Motif Kekerasan di Blora, Korban Alami Luka Serius

CAKRAMEDIA INDONESIA Blora, 18 Februari 2025 – Insiden dugaan kekerasan bersama-sama terjadi di Dusun Mlawu, Desa Biting, Kecamatan Sambong, Kabupaten Blora, pada Jumat (14/2) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB. Akibat kejadian ini, seorang pria bernama Moch. Mahfud Saputra mengalami luka serius. Berdasarkan laporan kepolisian, peristiwa ini terjadi di rumah milik Sakri Bin Yadi. Korban, pria kelahiran Bojonegoro yang bekerja sebagai pegawai swasta, diduga menjadi sasaran kekerasan mendadak saat berada di lokasi. Kejadian ini baru dilaporkan kepada pihak berwenang sekitar pukul 02.30 WIB. Keterangan Saksi dan Bukti Digital Sejumlah saksi telah dimintai keterangan, termasuk Hanisa Putri Binti Sakri, Ibnu Ikhsan Setiawan Bin Sakri, serta Joko Prasetyo Bin Jayus yang identitas lengkapnya masih diverifikasi. Polisi juga menemukan bukti percakapan WhatsApp  yang menunjukkan adanya komunikasi antara korban dan seseorang yang diduga terkait dengan kejadian ini. Kaka...

7 Pelaku Pengeroyokan Biting Terancam 9 Tahun Penjara dan Bagaimana Pengakuan H Terhadap Korban

Cakramedia Indonesia Blora, 21 Februari 2025 | Tujuh orang tersangka pengeroyokan di Desa Biting, Kecamatan Sambong, Kabupaten Blora, kini harus menghadapi ancaman hukuman sembilan tahun penjara. Insiden ini terjadi pada Jumat (14/2/2025) dan menimpa seorang pria berinisial M, warga Kecamatan Padangan, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Kasat Reskrim Polres Blora, AKP Selamet, dalam konferensi pers pada Jumat (21/2/2025), mengungkapkan kronologi kejadian tersebut. Menurutnya, insiden bermula dari kecurigaan warga terhadap korban yang sering berkunjung dan bermalam di rumah seorang perempuan berinisial H di Desa Biting. "Sekitar pukul 02.00 WIB, dua orang pelaku yang tengah berkeliling desa melihat sepeda motor yang tidak dikenal terparkir di sekitar lokasi. Saat mereka menelusuri area tersebut, mereka menemukan salah satu jendela rumah dalam keadaan terbuka," jelas AKP Selamet. Dua pelaku tersebut kemudian melaporkan temuannya kepada rekan-rekan mereka yang berada ...

Kondisi Terkini Korban Pengeroyokan Biting

Cakramedia Indonesia Blora, 20 Februari 2025 | Perkembangan Kondisi korban pengeroyokan yang terjadi di Dukuh Mlawu Desa Biting Kec. Sambong Kab. Blora (14/02) kemarin, sudah mulai membaik, yaitu dengan sudah dipindahkannya korban dari ruang ICU ke ruang perawatan pasien umum (19/02). "Alhamdullilah mas, kondisi sekarang sudah mulai membaik. Awalnya tadi sudah melek tapi merem lagi, karena belum begitu sadar. Tapi sekarang sudah dipindahkan ke ruang pasien Wijaya Kusuma 8, sudah tidak di ICU lagi", ucap M. Ardiansah selaku kakak korban. Selain hal tersebut, M. Ardiansah juga menyampaikan sekilas kronologi kejadian peristiwa tersebut, "Jadi sekitar jam 00.30 itu, setelah ngopi dari warung kopi, adik saya menuju kerumahnya hanisa setelah di WA sama Hanisa putri, langsung masuk kamar jam sekitar jam 01.30, lalu di seret keluar Adik Hanisa putri bilang maling dan Hanisa bilang gak kenal, terus terjadi pengroyokan brutal itu". "Sekarang kami sekeluarga m...