CAKRAMEDIA INDONESIA
Randublatung, 11 September 2025 — Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Randublatung menyalurkan bantuan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) non PUMK berupa perbaikan jalan kepada dua Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) mitra Perhutani, yakni LMDH Wana Sumber Rejeki Desa Bangklean dan LMDH Wana Sumber Rejeki Desa Semanggi.
Bantuan diserahkan secara simbolis pada Rabu (10/09/2025) di aula ruang O1 KPH Randublatung. Adapun bantuan yang diterima LMDH Bangklean senilai Rp27,5 juta, sementara LMDH Semanggi memperoleh Rp30 juta.
Administratur KPH Randublatung, Herry Merkussiyanto Putro, menyampaikan bahwa program TJSL merupakan bentuk kepedulian Perhutani kepada masyarakat desa sekitar hutan, terutama dalam mendukung aksesibilitas dan aktivitas sehari-hari.
> “Kami berharap bantuan ini dapat memperlancar aktivitas masyarakat, khususnya di Desa Bangklean dan Desa Semanggi yang kondisi jalannya masih belum baik. Semoga hubungan baik antara Perhutani dan LMDH terus terjaga dan makin ditingkatkan,” ujarnya.
Ketua LMDH Wana Sumber Rejeki Bangklean, Trimo, mengungkapkan apresiasi mendalam atas kepedulian Perhutani di tengah kondisi ekonomi yang menantang.
> “Bantuan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat. Bahkan sebelum bantuan cair, kami sudah mulai menyiapkan material untuk perbaikan jalan. Terima kasih kepada KPH Randublatung yang peduli dan mencintai masyarakat sekitar hutan,” tuturnya.
Penyerahan bantuan ini juga dihadiri jajaran pejabat KPH Randublatung, pengurus LMDH, serta perwakilan masyarakat desa hutan. Melalui program TJSL, diharapkan kolaborasi antara Perhutani dan masyarakat kian erat, sekaligus mendukung kesejahteraan warga sekitar kawasan hutan.
(SAM)
Komentar
Posting Komentar