Langsung ke konten utama

Pengejaran Berlanjut, Polisi Kembali Ringkus 3 Orang Anggota Gerombolan Bersajam di Sukolilo Pati


Pati-Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polresta Pati kembali berhasil meringkus tiga orang pemuda lagi yang tergabung dalam gerombolan pemuda bersajam di Sukolilo Pati Senin (09/06/25), yang videonya viral di medsos beberapa waktu lalu.

Kapolresta Pati AKBP Jaka Wahyudi melalui Kasat Reskrim AKP Heri Dwi Utomo membeberkan pihaknya telah melakukan pemeriksaan dan pengembangan terhadap enam orang yang sebelumnya berhasil di tangkap.

"Setelah melakukan penangkapan terhadap terduga pelaku sebelumnya, kami kembangkan sehingga muncullah nama-nama terduga pelaku lainnya" ujar Heri

Tiga orang yang berhasil ditangkap tersebut berinisial DAP, AMS, dan HRA. Selain itu, Polisi juga mengamankan empat barang bukti berupa empat bilah senjata tajam jenis corbek. Dari hasil penyelidikan dan pemeriksaan penyidik, mereka memiliki perannya masing-masing, DAP dan AMS membawa sajam corbek sedangkan HRA sebagai pembonceng.

Terungkap fakta ketiga terduga pelaku tergabung dalam gerombolan pemuda "Gang Bokor" (All Star). Saat ini, para terduga pelaku menjalani pemeriksaan intensif di Sat Reskrim Polresta Pati.

"Kepada para terduga pelaku ini dapat kita sangkakan Pasal 2 ayat (1) Undang-undang Darurat No. 12 Tahun 1951" tegas Heri.

Sebelumnya video viral di jejaring media sosial segerombolan pemuda yang dinarasikan melakukan tawuran dengan menggunakan sajam sehingga menimbulkan keresahan masyarakat yang berlokasi di Jembatan Desa Cengkalaewu Jl. Kayen-Sukolilo Kecamatan Sukolilo Kabupaten Pati

Polisi berkomitmen akan terus bekerja melakukan penindakan terhadap gerombolan pemuda bersajam tersebut agar tidak meresahkan masyarakat lagi.

Pihaknya mengimbau kepada para orang tua dan masyarakat untuk selalu mengawasi pergaulan anaknya jangan sampai menjadi korban dan pelaku kejahatan jalanan yang dapat membahayakan nyawa orang lain.

(Ari)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Polisi Selidiki Motif Kekerasan di Blora, Korban Alami Luka Serius

CAKRAMEDIA INDONESIA Blora, 18 Februari 2025 – Insiden dugaan kekerasan bersama-sama terjadi di Dusun Mlawu, Desa Biting, Kecamatan Sambong, Kabupaten Blora, pada Jumat (14/2) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB. Akibat kejadian ini, seorang pria bernama Moch. Mahfud Saputra mengalami luka serius. Berdasarkan laporan kepolisian, peristiwa ini terjadi di rumah milik Sakri Bin Yadi. Korban, pria kelahiran Bojonegoro yang bekerja sebagai pegawai swasta, diduga menjadi sasaran kekerasan mendadak saat berada di lokasi. Kejadian ini baru dilaporkan kepada pihak berwenang sekitar pukul 02.30 WIB. Keterangan Saksi dan Bukti Digital Sejumlah saksi telah dimintai keterangan, termasuk Hanisa Putri Binti Sakri, Ibnu Ikhsan Setiawan Bin Sakri, serta Joko Prasetyo Bin Jayus yang identitas lengkapnya masih diverifikasi. Polisi juga menemukan bukti percakapan WhatsApp  yang menunjukkan adanya komunikasi antara korban dan seseorang yang diduga terkait dengan kejadian ini. Kaka...

7 Pelaku Pengeroyokan Biting Terancam 9 Tahun Penjara dan Bagaimana Pengakuan H Terhadap Korban

Cakramedia Indonesia Blora, 21 Februari 2025 | Tujuh orang tersangka pengeroyokan di Desa Biting, Kecamatan Sambong, Kabupaten Blora, kini harus menghadapi ancaman hukuman sembilan tahun penjara. Insiden ini terjadi pada Jumat (14/2/2025) dan menimpa seorang pria berinisial M, warga Kecamatan Padangan, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Kasat Reskrim Polres Blora, AKP Selamet, dalam konferensi pers pada Jumat (21/2/2025), mengungkapkan kronologi kejadian tersebut. Menurutnya, insiden bermula dari kecurigaan warga terhadap korban yang sering berkunjung dan bermalam di rumah seorang perempuan berinisial H di Desa Biting. "Sekitar pukul 02.00 WIB, dua orang pelaku yang tengah berkeliling desa melihat sepeda motor yang tidak dikenal terparkir di sekitar lokasi. Saat mereka menelusuri area tersebut, mereka menemukan salah satu jendela rumah dalam keadaan terbuka," jelas AKP Selamet. Dua pelaku tersebut kemudian melaporkan temuannya kepada rekan-rekan mereka yang berada ...

Kondisi Terkini Korban Pengeroyokan Biting

Cakramedia Indonesia Blora, 20 Februari 2025 | Perkembangan Kondisi korban pengeroyokan yang terjadi di Dukuh Mlawu Desa Biting Kec. Sambong Kab. Blora (14/02) kemarin, sudah mulai membaik, yaitu dengan sudah dipindahkannya korban dari ruang ICU ke ruang perawatan pasien umum (19/02). "Alhamdullilah mas, kondisi sekarang sudah mulai membaik. Awalnya tadi sudah melek tapi merem lagi, karena belum begitu sadar. Tapi sekarang sudah dipindahkan ke ruang pasien Wijaya Kusuma 8, sudah tidak di ICU lagi", ucap M. Ardiansah selaku kakak korban. Selain hal tersebut, M. Ardiansah juga menyampaikan sekilas kronologi kejadian peristiwa tersebut, "Jadi sekitar jam 00.30 itu, setelah ngopi dari warung kopi, adik saya menuju kerumahnya hanisa setelah di WA sama Hanisa putri, langsung masuk kamar jam sekitar jam 01.30, lalu di seret keluar Adik Hanisa putri bilang maling dan Hanisa bilang gak kenal, terus terjadi pengroyokan brutal itu". "Sekarang kami sekeluarga m...