Langsung ke konten utama

Pelantikan Pengurus Pusat Perguruan Pencak Silat Cempaka Putih Magetan 2025–2030: Eratkan Persaudaraan, Siap Lebarkan Sayap ke Mancanegara



*CAKRAMEDIA INDONESIA*
Magetan —
Pelantikan dan pengukuhan pengurus pusat Perguruan Pencak Silat Cempaka Putih masa bakti 2025–2030 dilaksanakan dengan khidmat di Padepokan Wiroyudo Wicaksono, RT 07 RW 01 Kelurahan Panekan, Kecamatan Panekan, Kabupaten Magetan, pada minggu (22 juni 2025), pukul 13.00 WIB hingga 15.00 WIB.

Acara ini dihadiri oleh sekitar 200 undangan, terdiri dari unsur Forkopimcam Panekan seperti Camat, Kapolsek, Danramil, Lurah Panekan, serta perwakilan pengurus daerah dan cabang perguruan. Pengurus Daerah (Pengda) Jawa Tengah atas Nama Ismunardi,SH mengamanahkan untuk diwakili Kepada Ketua Cabang Perguruan Cempaka Putih Kabupaten Blora, Suparjo, yang menyerahkan cendera mata berupa lukisan logo perguruan Cempaka Putih Pusat Magetan kepada ketua umum terpilih.

Joko Suryono kembali dipercaya memimpin sebagai Ketua Umum Perguruan Pencak Silat Cempaka Putih Pusat Magetan untuk kedua kalinya. Dalam sambutannya, Camat Panekan, Yanu Hari Wibowo, S.STP., memberikan pesan kebersamaan antarperguruan. "Tetap erat berjabat tangan, saling guyub rukun, dan saling menghormati sesama pendekar," ujarnya.

Sementara itu, Lantif Yuli Kurniawan, S.Pd., selaku Guru Muda perguruan Cempaka Putih Pusat Magetan, menegaskan pentingnya melebarkan sayap ke mancanegara. “Kita harus menembus lebih luas lagi, tidak hanya di Jepang, tapi juga ke negara-negara lain,” tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Suparjo selaku Ketua Cabang Blora yang mewakili Pengda Jawa Tengah mengatakan bahwa penyerahan cendera mata kepada Ketua Umum terpilih merupakan bentuk rasa syukur dan sarana mempererat tali seduluran antarsesama pendekar yang terkhusus perguruan Cempaka Putih Pusat Magetan. 

Kegiatan berlangsung lancar dan penuh keakraban sebagai simbol kekompakan dan semangat pelestarian budaya bela diri warisan leluhur bangsa.

(RIO)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Polisi Selidiki Motif Kekerasan di Blora, Korban Alami Luka Serius

CAKRAMEDIA INDONESIA Blora, 18 Februari 2025 – Insiden dugaan kekerasan bersama-sama terjadi di Dusun Mlawu, Desa Biting, Kecamatan Sambong, Kabupaten Blora, pada Jumat (14/2) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB. Akibat kejadian ini, seorang pria bernama Moch. Mahfud Saputra mengalami luka serius. Berdasarkan laporan kepolisian, peristiwa ini terjadi di rumah milik Sakri Bin Yadi. Korban, pria kelahiran Bojonegoro yang bekerja sebagai pegawai swasta, diduga menjadi sasaran kekerasan mendadak saat berada di lokasi. Kejadian ini baru dilaporkan kepada pihak berwenang sekitar pukul 02.30 WIB. Keterangan Saksi dan Bukti Digital Sejumlah saksi telah dimintai keterangan, termasuk Hanisa Putri Binti Sakri, Ibnu Ikhsan Setiawan Bin Sakri, serta Joko Prasetyo Bin Jayus yang identitas lengkapnya masih diverifikasi. Polisi juga menemukan bukti percakapan WhatsApp  yang menunjukkan adanya komunikasi antara korban dan seseorang yang diduga terkait dengan kejadian ini. Kaka...

7 Pelaku Pengeroyokan Biting Terancam 9 Tahun Penjara dan Bagaimana Pengakuan H Terhadap Korban

Cakramedia Indonesia Blora, 21 Februari 2025 | Tujuh orang tersangka pengeroyokan di Desa Biting, Kecamatan Sambong, Kabupaten Blora, kini harus menghadapi ancaman hukuman sembilan tahun penjara. Insiden ini terjadi pada Jumat (14/2/2025) dan menimpa seorang pria berinisial M, warga Kecamatan Padangan, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Kasat Reskrim Polres Blora, AKP Selamet, dalam konferensi pers pada Jumat (21/2/2025), mengungkapkan kronologi kejadian tersebut. Menurutnya, insiden bermula dari kecurigaan warga terhadap korban yang sering berkunjung dan bermalam di rumah seorang perempuan berinisial H di Desa Biting. "Sekitar pukul 02.00 WIB, dua orang pelaku yang tengah berkeliling desa melihat sepeda motor yang tidak dikenal terparkir di sekitar lokasi. Saat mereka menelusuri area tersebut, mereka menemukan salah satu jendela rumah dalam keadaan terbuka," jelas AKP Selamet. Dua pelaku tersebut kemudian melaporkan temuannya kepada rekan-rekan mereka yang berada ...

Kondisi Terkini Korban Pengeroyokan Biting

Cakramedia Indonesia Blora, 20 Februari 2025 | Perkembangan Kondisi korban pengeroyokan yang terjadi di Dukuh Mlawu Desa Biting Kec. Sambong Kab. Blora (14/02) kemarin, sudah mulai membaik, yaitu dengan sudah dipindahkannya korban dari ruang ICU ke ruang perawatan pasien umum (19/02). "Alhamdullilah mas, kondisi sekarang sudah mulai membaik. Awalnya tadi sudah melek tapi merem lagi, karena belum begitu sadar. Tapi sekarang sudah dipindahkan ke ruang pasien Wijaya Kusuma 8, sudah tidak di ICU lagi", ucap M. Ardiansah selaku kakak korban. Selain hal tersebut, M. Ardiansah juga menyampaikan sekilas kronologi kejadian peristiwa tersebut, "Jadi sekitar jam 00.30 itu, setelah ngopi dari warung kopi, adik saya menuju kerumahnya hanisa setelah di WA sama Hanisa putri, langsung masuk kamar jam sekitar jam 01.30, lalu di seret keluar Adik Hanisa putri bilang maling dan Hanisa bilang gak kenal, terus terjadi pengroyokan brutal itu". "Sekarang kami sekeluarga m...