*CAKRAMEDIA INDONESIA*
Blora — Dalam upaya mendukung gerakan ekoteologi serta mewujudkan kelestarian lingkungan hidup, Kantor Urusan Agama (KUA) Sambong siap menjalankan edaran program inovatif yang mewajibkan setiap Calon Pengantin (catin) membawa satu bibit pohon berbuah saat mendaftar pernikahan atau gerakan sosial berupa sedekah pohon ( bibit pohon berbuah) ,Program ini mulai diberlakukan sejak 17Juni 2025 ( di launching oleh Bapak Bupati Blora ) bersama kepala kenkemenag Blora dengan istilah /tagline GEMBOL CATIN ( Gerakan Ekoteologi Memberi Bibit Pohon Oleh Calon Pengantin) tapi di tanggal 16 juni 2025 kepala KUA Sambong (Siwoyo,S.Sy) pada waktu apel pagi menyampaikan informasi himbauan tersebut kepada jajaran pegawai KUA Sambong untuk semangat menjalankan amanah.
Berdasarkan KMA nomor 244 tahun 2025 program tanggal 6 maret 2025 ini .merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kementerian Agama Republik Indonesia Nomor 182 Tahun 2025, Keputusan Bupati Blora Nomor 600.4/242/2025 tanggal 20 Mei 2025 tentang pembentukan tim pelaksana program sedekah pohon dan Edaran Kantor Kementerian Agama Kabupaten Blora Nomor 1615/KK.11.5/1/HM.00/VI/2025 tanggal 12 Juni 2025.
KUA Sambong yang berada di Jl. Raya Blora–Cepu Km. 4 ini kini tidak hanya menjadi tempat administrasi pernikahan, tetapi juga bagian dari gerakan penghijauan yang melibatkan masyarakat secara langsung dan berkoordinasi dengan Camat Sambong berbarengan dengan program forkompincam *"SAMBONG RASA"*
Kepala KUA Sambong, Siswoyo, S. Sy yang baru saja berpindah tugas dari KUA Jepon pada 1 Mei 2025, menyatakan komitmennya untuk segera mengimplementasikan amanah tersebut.
“Kami ingin menjadikan momen sakral pernikahan sebagai langkah awal membangun komitmen bukan hanya kepada pasangan, tapi juga kepada bumi yang merupakan asal usul terciptanya manusia, "ujar Siswoyo, S. Sy selaku kepala KUA Sambong ketika dikonfirmasi Awak media.
Setiap catin yang mendaftar kini membawa bibit pohon berbuah seperti mangga, jambu, jeruk, klengkeng, dll, yang kemudian akan ditanam di lokasi-lokasi yang telah ditentukan sebagai bagian dari kampanye pelestarian lingkungan dan penghijauan di wilayah Blora terkhusus wilayah kecamatan Sambong.
Program ini mendapatkan apresiasi luas dari masyarakat dan diharapkan menjadi inspirasi bagi KUA lain di Indonesia untuk turut serta dalam gerakan cinta lingkungan melalui momentum pernikahan.
*(SAM)*
0 komentar:
Posting Komentar